Kupas Ide, Manfaatkan AI Dengan ASUS Zenbook S14 Oled Lejitkan Karya

Kupas Ide, Manfaatkan AI Dengan ASUS Zenbook S14 Oled Lejitkan Karya

Ibu dan Teknologi

“Aku sih mendingan kerja kantoran dibanding harus ngurusin anak di rumah.” Curhatan seorang ibu yang tidak bisa saya tuliskan namanya di sini. Ahahaha.


IYA LAGI. .


Betapa terseok-seoknya ketika ingin kerja dari rumah sambil mengurus anak. Saya merasakan menjadi seorang ibu yang sepenuhnya kerja di rumah, dan memang berat. I feel you. 






Sedikit bercerita. . 

Sebelum menikah, saya memiliki hobi menulis buku harian. Seiring berjalannya teknologi, sampailah tulisan saya di internet melalui platform blog. Iya, saya seorang Blogger. Seringkali harus menukar jam tidur agar bisa terus berkarya, but i enjoyed it. Eh sekarang masih disebut Blogger nggak ya soalnya sebulan cuma 1 post 😆


Btw, dari blog pun saya berkembang, saya mulai menapaki fotografi. Belajar sesuatu yang baru lagi, mungkin dalam kurun waktu cukup lama. 


Berbekal kalimat sakti “Tidak perlu membandingkan dirimu dengan orang lain”. Kini, saya bukan hanya Blogger, saya juga nyebur menjadi Microstocker. 


Microstocker adalah seseorang yang menjual konten berupa foto, video dan ilustrasi dengan harga yang terjangkau di situs internet seperti Shutterstock, AdobeStock, GettyImages dan lain-lain.


Sampai saat ini saya masih menjual konten berupa foto dan video/footage secara online. Alhamdulillah telah berhasil gajian dari jual konten foto dan video di platform Microstock.



kita bingkai dulu surat cinta buat kenang-kenangan :))



Semacam ada kebanggan tersendiri bila karya kita terjual. Apalagi baru-baru ini saya mendapat email untuk menjadi kontributor ekslusif di Getty Images. Menjadi makin semangat.


Ibu rumah tangga melek teknologi itu nggak ada ruginya. Ibu-ibu bisa mencari cuan dari rumah. Tinggal mau atau tidak mau, toh semuanya bisa dipelajari kan kalau kita “mau”.


Menurut saya, sayang banget kalau nggak memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan sesuatu yang bermanfaat. Entah itu untuk hal yang komersial atau berbagi ilmu.



Manfaatkan Teknologi Tak Sekadar Cuan Tapi Investasi Akhirat


Saya suka membuat video pendek di TikTok untuk reminder diri sendiri sepulang dari kajian masjid. Syukur-syukur kalau ada orang lain yang merasa tergugah atas postingan saya tersebut. Karena di tengah derasnya aliran informasi, pasti ada yang baik dan yang buruk. Maka saya ingin menjadi bagian dari kreator yang baik, targetnya memang ingin mendulang pahala. Susah manage waktu? Ceki-ceki pakai AI, buatlah portofolio terbaik di semua social mediamu.



Manfaat AI Sebagai Brainstroming Ide


Membuat Jadwal, ide caption untuk foto atau footage, memoles bahkan membuat foto/video, dan masih banyak lagi yang bisa diulik menggunakan AI.


Lantas apakah AI menjadi ancaman? Di Shutterstock, ada yang namanya data licensing. Nah, foto atau footage kita kadang tidak diterima, bisa masuk kategori data licensing, ini untuk kebutuhan AI lho. Dan biasanya kita dapat royalti bernama contributor fund, lumayan buat nambahin earning yakan. Sedangkan di AdobeStock, mereka telah menerima foto juga footage dengan penggunaan AI. Wah menarik banget ya? Selain AdobeStock ada platform lain yang menerima AI generatif yakni Freepik, Vecteezy, Dreamstime, 123RF.



foto: Travelerien




AI Membuat Proses Kreatif Jadi Lebih Cepat

Ada beberapa alat yang menemani perjalanan ngonten saya yakni handphone, mirrorless camera, dan laptop. Dengan kecanggihan alat-alat tersebut sangat membantu saya dalam mengupas ide kreatif di rumah. Teknologi AI bisa sangat membantu dalam pembuatan konten kreatif. So, tidak perlu merasa tersaingi karena ada AI. 

"Lalu ngonten apalagi ya?..."  Tinggal cek bantuan AI. Muncul segambreng!

Udahlah gaskeuuun generate foto atau footage pakai AI


Tapi kalau. .


“Loading teruuuuus. .”




Fotonya yang salah atau laptopnya yang bermasalah? Huuuuft.


Ternyata untuk mendukung pekerjaan kreatif dengan AI itu butuh laptop yang canggih. 






Temans udah tau kalau kini ada laptop AI yaitu laptop yang dibekali dengan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang canggih. Oh ya, baru-baru ini ASUS resmi memperkenalkan Zenbook S14 OLED (UX5406) di Indonesia.


Laptop dari masa ke masa, saya akui brand ASUS memang bandel. 


Zenbook S14 OLED (UX5406) menjadi laptop AI PC pertama di Indonesia yang menggunakan bahan eksklusif yaitu ASUS Ceraluminum™.


Ceraluminum adalah istilah yang merujuk pada material komposit berbasis keramik dan aluminium, dengan tujuan memanfaatkan kekuatan, ketahanan panas, dan ringan dari kedua bahan tersebut. 


Zenbook S14 OLED (UX5406) adalah laptop tipis premium pertama di Indonesia yang ditenagai prosesor Intel® Core™ Ultra (Series 2) terbaru yang juga dilengkapi NPU Intel® AI Boost dengan performa hingga 47 TOPs. 







Zenbook S14 OLED bukan sekadar laptop, tetapi juga merupakan wujud inovasi ASUS yang berhasil menggabungkan performa dan estetika ke dalam sebuah laptop bertenaga AI. Pantesan aja kece badai desainnya udah gitu tipis abeeesh.


• Desain Mewah dan Tangguh: Hadir dengan desain mewah dan tangguh dibuat menggunakan bahan khusus yaitu ASUS Ceraluminum™.



Zoom deh tipis banget, cuma 1.2 kg


• Unleash AI Performance: Merupakan laptop pertama di Indonesia yang ditenagai prosesor Intel® Core™ Ultra (Series 2) terbaru dengan performa NPU hingga 47 TOPs.


• Audio Visual Terbaik: Dibekali layar berteknologi ASUS Lumina OLED 3K 120Hz. Layar OLED yang membuat visual lebih tajam dan merespon cepat. 


Sistem audio yang didukung speaker bersertifikasi Harman Kardon dan teknologi Dolby Atmos®.


• Senyap dan Aman: Hadir dengan sistem pendingin canggih yang senyap serta sistem keamanan terbaru yang memaksimalkan kenayamanan penggunaan.


ASUS Zenbook S14 OLED, Laptop Tipis Premium Pertama di Indonesia dengan Prosesor Intel® Core™ Ultra (Series 2).


Prosesor tersebut dilengkapi dengan Intel® Arc™ Graphics serta chip AI berbasis Intel® AI Boost NPU dengan kecepatan hingga 47 TOPS.



Tentang performa NPU dan TOPS apa itu?







ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) sangat cocok untuk menjalankan aplikasi-aplikasi modern yang sudah mendukung teknologi AI. 





ASUS Zenbook S14 (UX5406SA) pun diperkuat oleh Intel® Core™ Ultra 7 Processor 258V 32GB 2.2GHz yang memiliki 8 core dan 8 thread. 





Dengan kata lain, keuntungan TOPS NPU:

  • Performa Komputasi Terbaik
  • Daya Tahan Batere Terpanjang
  • Akses ke Berbagai Aplikasi dan Fitur Eksklusif






Asyiknya konsep Copilot yang sebenarnya bukan untuk menggantikan peran manusia, melainkan alat bantu yang membantu manusia dalam bekerja, memberikan dukungan dan meningkatkan produktivitas. 


Daya tahan batere hingga 20 jam, luar biasa. Nggak ada drama buru-buru charger deh. Dan layar sentuh (touchscreen) yang memudahkan kamu. Mantul paket lengkap. Kamu bisa cek sepesifikasinya di bawah ini. Aman banget semuanya.






Dari penjelasan spesifikasi ASUS Zenbook S14 OLED, yakin deh siap mengupas ide kamu, manfaatkan AI dan lejitkan karya. Siapa yang nggak mau?







Artikel ini diikutsertakan pada Lomba Blog ASUS 45+ TOPS Advanced AI Laptop yang diadakan oleh Travelerien.

Komentar