Bermain adalah dunia anak

Saya sangat menyukai saat bermain dengan anak-anak. Ketika bermain dengan anak-anak serasa diajak terbang ke dunianya. Ya benar, apalagi khayalannya lebih tepatnya imajinasi mereka yang wah, unik dan kreatif. Anak-anak di pedesaan mungkin masih bisa asyik bermain dibanding anak yang tumbuh di daerah perkotaan. Anak-anak yang tumbuh di perkotaan lebih disuguhkan dengan perkembangan yang sangat cepat yaitu teknologi contohnya handphone, pc tablet, video game dll. Jumlah taman bermain yang langka pada daerah perkotaan membuat anak-anak kehilangan tempat yang asyik untuk mengekspresikan dunianya. Di samping itu banyaknya jadwal les ini dan itu yang harus diikuti oleh mereka dimana para orang tuanya lah yang ikut andil menentukan kegiatan tersebut. Orang dewasa seringkali menganggap bermain sebagai hiburan untuk mereka padahal bermain adalah salah satu kegiatan pokok yang tidak boleh ketinggalan.

Terbatasnya waktu dan tempat untuk bermain adalah terbatas juga kreatifitas anak-anak. Entah sepulang dari bermain mereka senang sedih, bersih atau kotor pada akhirnya tetap butuh kembali bermain karena dapat mencobai segala hal yang baru dengan bermain. Semua pihak seharusnya mendukung untuk tidak mengganggu dunia bermainnya. Maraknya tawuran antar pelajar seperti salah satu bentuk kurangnya waktu bermain mereka saat kecil, masa kecil yang kurang bahagia. Mulai dari lingkungan keluarga yaitu orang tua, harus memperhatikan apakah sudah cukup atau belum waktu untuk anak bermain. Dari pihak pemerintah yang lebih memfasilitasi seperti adanya taman kota untuk lingkungan. Mengapa semua pihak harus memperhatikan anak-anak? Karena anak-anak adalah penentu kualitas suatu bangsa.

Kids today project oleh Rinso merupakan pengingat untuk kita bahwa betapa pentingnya bermain untuk anak anak, dengan slogan khas Rinso 'Berani kotor itu baik'. Betapa serunya saat mereka bermain bersama teman teman, bersosialisasi, kompak berlarian bebas, tertawa, bahkan jatuh dan menangis adalah proses belajar mereka. Keseruan mereka bermain bisa kita lihat seperti dalam video berikut

Bermain adalah cara mereka untuk mengekspresikan segala imajinasinya, segalah hal yang baru karena setiap anak dilahirkan berbeda dan unik. Kapan lagi mereka akan bisa bermain kalau bukan di masa kanak-kanak. Dari buku yang saya pernah baca, buku Islamic Parenting karangan Syaikh Jamal Abdurrahman, dengan bermain dapat mengembangkan akal, meluaskan pengetahuannya, menggerakan indera dan perasaannya. Anak yang memiliki kepuasan bermain akan tumbuh menjadi anak yang stabil.

Menurut saya bermain tidak hanya bermain bagi mereka, bermain adalah udara yang sejuk bagi mereka karena mereka bisa merasakan hati yang senang dengan bermain. Dengan bermain mereka bisa belajar, tetapi jika belajar belum tentu mereka bisa bermain. Masa kecil yang menyenangkan, beraksi, bisa tahu lebih banyak, mana yang boleh dilakukan dan yang tidak dengan bermain tentunya perlu juga pengawasan dari keluarga dan lingkungan. Pada akhirnya setiap anak bebas bermain karena bermain adalah dunianya. 

Tulisan ini diikutsertakan dalam kompetisi #KidsToday yang diadakan oleh Rinso.